Citra lebur di ujung senja
Ukiran kata merona rasa
Terasa hancur jantung di dada
Pikirkan kanda tiada berita
Ukiran cinta merona citra
Dendang nilam irama nestapa
Pikirkan kanda tanpa berita
Siang malam tiada terlupa
Beroleh permata batu sorga
Adakah permata meteor hilang ?
Bolehkah dinda mengaju tanya
Apakah kanda seekor kumbang
Adakah permata meteor hilang
Dikikis putri rindu pulang
Apakah kanda seekor kumbang ?
Habis menyeri lalu terbang
Petai cina diraih kukang
Dara rindu tiada kepalang
Wahai kanda kekasih sayang
Apa ditunggu kanda pulang ?
Belinyu, 1 Desember 2008
By : H. Sulaiman Yusuf
Jumat, 19 Desember 2008
Pantun Cinta 4
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
4 komentar:
Opo ki tuk?
Ra donk kabeh tuk..
hehehe..
gmana tuk kabarnya?
Tuk,,upload foto dumz..
pgn liad atuk skrg..
Selamat Pak Sulaiman, Bapak telah memberi contoh kepada generasi muda untuk tetap menulis. Salut kepada Bapak yang menekuni pantun, gurindam dan lain-lain. Buku apa saja yang telah Bapak tulis? saya pingin segera cari di toko buku kalau ada
Salam hormat dari mantan murid Bapak di SMA Negeri Belinyu, Angk-1
wass
Yuliandi Abubakar Admun
"kotabelinyu.blogspot.com"
Belah bambu memakai kayu
Kayu diikat akar cemara
Betapa senang gurindam itu
Tuan uraikan dgn kata cinta
Jangan lepas bambu terikat
Mayang gatal lekat dikaki
Betapa hati terus terpikat
Memmbaca pantun Tuan ku ini
Dí lo que piensas...